Tips Keju
5 Jenis Parutan Untuk Memarut Bahan Makanan

5 Jenis Parutan Untuk Memarut Bahan Makanan

Parutan atau dalam Bahasa Inggris dikenal dengan istilah shredder adalah peralatan dapur yang digunakan untuk memarut makanan menjadi bagian-bagian kecil yang rapi. Alat ini diciptakan oleh Francois Boullier di tahun 1540 untuk memarut keju. Seiring perkembangan zaman, saat ini ada berbagai jenis parutan yang tidak hanya digunakan untuk keju melainkan untuk makanan lainnya.

Berikut ini adalah beragam jenis parutan yang digunakan pada umumnya untuk mengolah makanan.

1. Parutan Putar
Jenis parutan yang satu ini lebih aman digunakan baik oleh orang dewasa maupun anak-anak karena tangan Anda tidak bersentuhan langsung dengan permukaan parutan yang tajam. Anda hanya perlu memasukkan batangan keju ke dalam lubang kemudian memutar tuasnya. Tetapi, ada beberapa jenis parutan putar ini yang tidak dapat dibongkar sehingga cenderung sulit untuk dibersihkan setelah digunakan.

2. Jenis Parutan Listrik / Elektrik
Untuk mempermudah pekerjaan Anda mempersiapkan sebelum memasak seperti mengupas bawang, merebus pasta, menumis saus, dan sebagainya termasuk pula memarut bahan-bahan seperti keju, pala, dan lain-lain. Pekerjaan Anda akan menjadi lebih mudah dengan adanya tipe pemarut keju elektrik. Jenis parutan elektrik lebih sulit ditemukan di pusat perbelanjaan akan tetapi dapat Anda temukan di toko online.

3. Zesting Shredder
Jenis parutan zesting dapat mengeluarkan aroma dan ekstrak pada bahan makanan yang diparut. Alat ini biasanya digunakan untuk memarut batang kayu manis, pala, atau jeruk kulit. Bentuk parutan ini lebih ramping dengan ukuran lubang lebih kecil dari parutan tangan. Zesting sangat ideal untuk memarut kulit buah-buahan kering seperti jeruk lemon karena lubang kecil parutan tidak akan mengambil bagian kulit yang pahit atau empulur.

4. Parutan Kotak
Salah satu jenis parutan yang paling umum ditemukan dan biasanya digunakan untuk memarut keju dan makanan keras. Parutan kotak memiliki keunggulan yaitu hasil parutan yang tidak berceceran dan tekstur yang dihasilkan cenderung memanjang dan kecil. Parutan ini bisa pula digunakan untuk mengupas kulit buah atau sayuran dengan permukaan lubang yang tajam.

5. Jenis Parutan Tangan
Meskipun terkesan konvensional, jenis parutan tangan memiliki bentuk yang praktis dan mudah untuk dibawa atau disimpan. Parutan tangan memiliki satu saja dan membutuhkan wadah untuk menampung hasil parutan. Parutan ini biasa digunakan oleh pedagang kue seperti martabak dan pukis.
 

Nilai!

0